Serdangbedagai, Sumut , 8/6 (indonesiaaktual.com) – Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Rally Sumatera Utara putaran I resmi dibuka di Lapangan Veneu Kabupaten Serdang Bedagai. Jumat (7/6/2024).
“Sebanyak 33 pereli siap bertarung dan menakhlukan kawasan perkebunan Rambong Sialang Estate, Kabupaten Serdangbedagai (Sergai), pada 8-9 Juni 2024,” ujar
Ketua Dewan Pembina Ikatan Motor Indonesia (IMI) Sumatera Utara (Sumut) Musa Rajekshah di Serdangbedagai, Jumat (7/6/2024).
Menurut dia, Sumut menjadi icon kejuaraan rally di Indonesia karena sejak 1986 telah menjadi tuan rumah dalam kejuaraan rally, yang saat itu bernama Trans Sumatera Rally.
“Kejuaraan rally di Indonesia memang Sumut ini menjadi iconnya rally, dimulai dari Trans Sumatera Rally tahun 1986 waktu itu Sumut tuan rumahnya,”katanya.
Setelah itu, kejuaraan rally di Sumut terus bergulir hingga puncaknya 1996 menjadi tuan rumah World Rally Championship (WRC).
WRC saat itu Rambung Sialang ini jadi salah satu stage yang dilalui.
“Saat ini kami menginginkan WRC bisa kembali lagi ke Indonesia. Insha Allah sudah ada kesepakatan dari FIA bersama Ketua Umum IMI Bapak Bamsoet, mudah-mudahan WRC akan terlaksana di 2026,” ujarnya.
Sementara itu, Agustus 2024 juga akan ada Kejurnas Putaran II yang dibarengi dengan APRC putaran keempat. .
“Tapi pelaksanaan rally ini perlu banyak bantuan dari berbagai pihak, khususnya dari segi keamanan karena antusias masyarakat sangat besar, mereka tak sadar tempat menonton itu jadi tempat yang rawan,” katanya.
Ketua IMI Sumut Harun Mustafa Nasution kesempatan itu menyampaikan selamat datang kepada seluruh peserta yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia.
Dia juga mengucapkan terima kasih atas bantuan Pemerintah Provinsi Sumut dan Pemkab Serdang Bedagai.
Salah satu pereli, Ryan Nirwan dari Toyota Gazoo Racing Indonesia pada konferensi pers, berharap semoga ada “cinta” di Rambung Sialang, setelah beberapa kali dalam ajang rally dia masih belum mampu menaklukkan rute-rute di Sumutm
Rambung Sialang, katanya punya kenangan manis untuk dirinya.
Terakhir kali dia ikut pada 2019 dan pernah juara di Rambung Sialang.
“Mudah-mudahan ada cinta lagi buat saya di sini, setelah tiga iven terakhir dari akhir 2023, kemudian dua iven di 2024, memang belum ada keberuntungan untuk saya,” ujar Ryan.
Menurut dia, Rambung Sialang punya track yang berbeda dan penontonnya yang juga nekad.
“Mestinya saya harus lebih siap lagi karena persaingan juga semakin lebih kompetitif,” ujarnya.
Ia juga optimis bisa meraih hasil yang maksimal dalam Kejurnas Rally Sumut pada putaran pertama ini.
“Optimis karena semuanya punya peluang,” ujarnya. (lis)