Medan, 29/8 (indonesiaaktual.com) – Anggota Komisi X DPR RI dr Sofyan Tan mengatakan Pulau Samosir dengan segala keunggulannya harusnya sudah naik level dalam promosi wisata karena alamnya tidak kalah menarik dari Swiss dan New Zealand.
“Saya pernah ke Swiss dan New Zealand. Samosir ini dari sisi keindahan alamnya tidak kalah bahkan mirip, ” ujarnya saat membuka acara Lintas Samosir 2024
di Marianna Resort and Convention, Samosir, Sumut, Rabu (28/8/2024).
Lintas Samosir 2024 yang diselenggarakan Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Medan bekerjasama dengan Komisi X DPR RI berlangsung 28-30 Agustus 2024.
Sofyan Tan mengemukakan keunggulan Samosir.
Pertama, Samosir adalah pulau terbesar kelima di dunia yang berada di tengah danau.
Kedua, luas pulau itu mencapai 63.000 hektare atau kurang lebih 640 kilometer persegi yang hampir sama dengan luas negara Singapura.
Ketiga, ada peristiwa vulkanologi dari terbentuknya Pulau Samosir.
Para ahli vulkanologi menyebutkan bahwa ada peristiwa supervulcano purba yang pernah erupsi besar dimana abunya bisa sampai ke Eropa dan Afrika bagian selatan.
Hal itu tentunya menjadikan Pulau Samosir dan Danau Tobati sumber warisan dunia karena peristiwa pembentukannya sempat mempengaruhi iklim dan kehidupan di dunia jutaan tahun lalu.
Keempat, Samosir kaya akan budaya tradisi yang masih kuat terjaga serta foklore atau cerita rakyat yang menarik.
Kelima l, ckeindahan alam yang luar biasa memanjakan mata.
“Samosir ini saya sebut seperti mutiara bagi Sumut, “ujarnya.
Sofyan Tan memberikan apresiasi pada Poltekpar Medan yang setiap tahun menggelar event di Samosir sebagai bagian komitmen dalam promosi wisata.
Poltekpar Medan sudah menjadi yang terbaik ketiga di seluruh Indonesia setelah Bandung dan Bali.
“Jika tahun ini melibatkan 50 peserta, mudah-mudahan tahun depan bisa 100 peserta,” ujar politisi PDI Perjuangan itu.
Direktur Poltekpar Medan Dr Ngatemin S.Pd, M.Si didampingi Wakil Direktur II Dr Rahmat Darmawan S.S, M.Hum memberi apresiasi kepada dr Sofyan Tan yang sangat punya perhatian dengan pariwisata dan Poltekpar Medan.
“Acara ini juga berkat perjuangan Pak Sofyan Tan di Komisi X DPR, ” ujar Ngatemin.
Ngatemin menyampaikan kegiatan Jelajah Samosir 2024 juga bagian dari program kampus yang melibatkan mahasiswa Poltekpar Medan.
Setelah peserta jalan kaki mengitari indahnya Samosir, ada food truck yang diisi oleh para mahasiswa mulai kokinya hingga yang menghidangkan makanan-makanan sehat tradisional yang bergizi.
Jelajah Samosir 2024 diikuti peserta dari kalangan pelaku ekonomi kreatif, entrepreneur, mahasiswa dan sejumlah praktisi.
Seluruh peserta dari pagi berjalan kaki sekira 4 kilometer lebih menyusuri jalan mendaki dan menurun di Samosir sambil menikmati udara sejuk, keindahan alam dengan bukit hijau pegunungan dan luasnya Danau Toba sambil bertegur sapa dengan masyarakat yang semakin sadar wisata. (lis)