Harga ekspor karet TSR20 di awal tahun 2020 mengalami peningkatan. Kondisi itu didorong menguatnya harga minyak mentah di pasar internasional.
“Harga memang tren menguat atau 1,44 dolar AS per kg untuk pengapalan Februari 2020,” ujar Sekretaris Eksekutif Gabungan Perusahaan Eksekutif (Gapkindo) Sumut, Edy Irwansyah di Medan, Senin (6/1/2020).
Menurutnya, kenaikan harga ekspor karet didorong naiknya harga minyak mentah di pasar internasional. Harga karet itu diprediksi menguat hingga pengapalan Juni 2020.
Setelah di Februari 1,44 dolar AS, di Maret naik.menjadi 1,45 dolar AS, April 1,46 dolar AS, Mei 1,47 dolar AS dan Juni 1,48 dolar AS per kg.
Menguatnya harga minyak mentah hingga mencapai 70 dolar AS per barel dampak ketegangan politik Amerika Serikat dan Iran yang masih berlangsung.
“Belum bisa dipastikan sampai kapan dan hingga di posisi berapa harga ekspor karet karena dipengaruhi banyak faktor termasuk harga karet mentah,” ujarnya.
Akibat harga ekspor naik, maka harga bahan olah karet (bokar) ikut naik. Harga bokar siap ekspor di pabrikan hingga pekan ini berada di sekitar Rp18.000 per kg. (lis)